Jika Anda seorang lulusan SMK/SMA atau mantan mahasiswa yang sudah berbulan-bulan dengan tabah menenteng map kuning atau tas cangkleng hitam untuk berburu pekerjaan, maka kini saatnya Anda merubah strategi. Karena terbukti strategi Anda selama ini gagal walau sekadar menjaring satu saja jenis pekerjaan untuk Anda, betul kan?… tapi tenang! saya tak ada maksud menambah kesedihan Anda yang sudah bertumpuk itu, Ok, mari kita lanjutkan…

Sahabatku, jika kita cermati teknik para salesperson dalam menjajakan produknya, tak asing jika kita menyaksikan ada tawaran-tawaran sensasional dan menarik bagi para calon pembeli. Sebagai contoh: “Beli 1 dapat gratis 2″, “Beli rumah dapat 1 buah motor XXX, Berlaku hanya untuk bulan ini”, “Beli Kaos, dapat piring cantik gratissss“, dan seterusnya. Apa maknanya? Memang perlu beragam strategi untuk sekedar mencuri perhatian para calon pembeli dan kemudian tergerak untuk clossing membeli produk kita. Nah, sadarkah kita bahwa Anda yang masih nenteng map kuning ini, sejatinya adalah sedang berupaya untuk menawarkan diri Anda untuk dibeli dengan harga sebuah lapangan pekerjaan.

Di dalam bursa calon pekerja Anda harus bersaing dengan jutaan pelamar, untuk tahun 2010 saja diperkirakan jumlah lulusan SMK sebanyak 1.087.098 orang (www.sitinjaunews.com) tambahan lagi ribuan lulusan sarjana yang juga menerjuni medan tempur mencari pekerjaan, nah lho… Artinya perlu sensational offer yang Anda tawarkan dan berbeda dengan pesaing Anda yang lain. Jadikan tawaran Anda menarik  perhatian calon bos Anda. Caranya?

Coba Anda ingat-ingat, selama berbulan-bulan ini mencari pekerjaan, Anda tetap makan, minum dan keluar biaya hidup. Coba ingat pula, bahwa ada juga hambatan manajemen perusahaan untuk merekrut Anda yang terkait dengan besaran gaji yang diminta. Biasanya, manajemen masih ragu-ragu untuk memberi gaji lumayan kepada calon karyawan fresh graduate apalagi belum berpengalaman.  Jadi, jika Anda sudah mempersiapkan kualifikasi pribadi sebaik mungkin, maka plizz hilangkan hambatan calon bos Anda yang terkait dengan besaran gaji yang diminta. Beri sensational offer untuk calon bos Anda, dengan memberikan gratis upah selama 1 bulan, atau 2 bulan atau 3 bulan sesuai dengan kesiapan Anda. Pertimbangannya, jika Anda tawarkan bahwa Anda siap bekerja tanpa di gaji selama 1 bulan atau 2 bulan dan hanya minta jatah makan siang misalnya, selanjutnya, Anda tawarkan kepada calon bos Anda untuk menggaji Anda setelah melihat kemampuan kerja Anda, maka bagi calon bos Anda, menerima Anda sekarang tak ada salahnya, nothing to loose. Bagi Anda, ini adalah kesempatan emas bisa bekerja, walau tak di gaji pada bulan pertama, tapi Anda sudah mengalahkan ribuan pesaing Anda. toch di rumah juga Anda tetep makan, minum dan keluar biaya hidup tapi kalo sambil bekerja, insya Allah waktu tunggunya tak semembosankan jika Anda meringkuk di kamar sendirian, setuju?

Setelah Anda mulai bekerja, camkan bahwa sekarang Anda sedang menanam, maka tanamlah bibit yang baik, jadilah sosok karyawan pejuang yang menyusuri jalan cita para pejuangs…he3x narsisnya kambuh…