MENYAMAKAN FREKWENSI KEBAIKAN

Inspirasi dari Soft Skills Institute 31Salah satu prinsip #FokusSatuHebat adalah “Apa yang menjadi fokus Anda akan lebih banyak Anda dapatkan.

Begitu banyak teori psikologi dan ilmiah yang menjelaskan mengapa prinsip tersebut berlaku. Psikolog cenderung menerangkannya dengan berbicara tentang sistem pengaktifan jaringan otak. Bagian pikiran yang memungkinkan kita untuk menyaring sebagian besar rangsangan lingkungan dan hanya menyerap hal-hal yang tampak relevan dengan keamanan atau nilai-nilai tertinggi kita.

Behaviourist (penganut aliran perilaku manusia) sependapat bahwa apa yang menjadi fokus kita akan lebih banyak kita dapatkan, tapi mereka menjelaskannya dengan cara berbeda. Mereka cenderung menegaskan bahwa keyakinan dan kondisi emosional utama kita akan berperan menciptakan semacam self-fulfilling prophecy atau “ramalan yang dipenuhi sendiri.”

Ilmuwan, terutama yang tertarik pada fisika quantum menjelaskan bahwa segala hal di alam semesta—dari pikiran dan bahasa hingga tubuh kita dan dunia fisik yang melingkupi kita—pada dasarnya terdiri atas atom dan molekul yang bergetar pada frekwensi energy tertentu. Aturan dasar yang menyangkut energy kadang-kadang dikenal sebagai hukum ketertarikan.

Ilmuwan yang meyakini teori ini berpendapat bahwa pikiran kita bekerja seperti magnet, dan apa yang senantiasa menjadi fokus kita akan tertarik kepada kita. Dalam dunia musik, prinsip ini disebut “resonansi simpatik.” Jika ada dua piano di dalam ruangan yang sama dan not C pada salah satu piano ditekan, senar C pada piano satunya akan mulai bergetar dengan kecepatan yang sama.

Emosi di balik pikiran kita menentukan kecepatan perwujudannya. Kita memancarkan energy setiap saat. Energy tersebut terus-menerus menarik dan menolak berbagai hal. Inilah salah satu alasan mengapa kekayaan pemikiran kita jauh lebih berharga daripada jumlah rekening bank kita..he..he…(menghiburdiri.com). Pikiran kita adalah energy yang kuat sekaligus kreatif.

Apapun yang kita pilih. Kita perlu ingat bahwa menfokuskan pada kekurangan akan membuat kita makin kekurangan. Begitu juga sebaliknya. Fokus pada keunggulan akan membangun metabolisme tubuh untuk siap menaikkan valensi kita Jadi, mari menyamakan frekwensi hidup kita dengan kebaikan, Agar kebaikan saja yang tertarik mendekat kepada kita. Setuju?

Salam #FokusSatuHebat

kangmasduki.com

edukator soft skills

SOFT SKILLS INSTITUTE

Training-Coaching-Consulting

care@softskills.web.id

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s