Kalau masih ada yang berpikir job security bisa diperoleh dengan memberikan loyalitas, maka ujungnya tidak akan jauh dari kekecewaan. Harus diakui tidak semua perusahaan menyediakan ruang kesempatan bagi setiap karyawannya untuk berkarir sampai tingkat optimal. Apalagi dalam situasi saat ini dimana terjadi pengecilan kue ekonomi, pembengkakan biaya operasional dan serbuan produk-produk pesaing dari manca negara. Mayoritas perusahaan di negeri ini sedang terus berjuang untuk mengatasi kesulitan dirinya sebelum memikirkan karyawannya untuk berkarir.
Informasi yang dilansir oleh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menyatakan per 30 September 2015, pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) mencapai 62.321 orang. Angka ini berasal dari 14 provinsi di Indonesia (liputan6.com). Fakta ini mengajarkan kita bahwa “loyalitas” tidak berarti banyak saat tidak ada lagi tempat untuk kita memberikan loyalitas itu.
Dalam skala lebih keci; namun sering, merger dan akuisisi perusahaan tempat bekerja telah dan akan terus menjadi bagian kehidupan para professional.
Bagaimana dengan kita? Satu-satunya job security yang tersisa adalah keinginan untuk terus belajar tentang ilmu dan skill yang spesifik serta kesetiaan pada profesi kita masing-masing.
Apakah kita harus takut dan khawatir? Jawabannya terserah Anda. We cannot change life but we can change the way we look at life.
Jika bermanfaat, insya Allah nge-share artikel ini bagian dari #SedekahIlmu.
Salam #FokusSatuHebat.
kangmasduki.com
edukator soft skills
SOFT SKILLS INSTITUTE
Training-Coaching-Consulting
www.softskills.web.id | care@softskills.web.id
0813-8099-3677; 0838-1231-2014 (SMS/WA/Telegram)